Politik & Pemerintahan

Dua Ponpes di Perak Jombang Dikunjungi Kapolres, Ada Apa?

×

Dua Ponpes di Perak Jombang Dikunjungi Kapolres, Ada Apa?

Sebarkan artikel ini
kapolres jombang dengan KH Masduqi
Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi berdiskusi dengan pengasuh Ponpes Roudhotu Tahfidzil Qur’an KH Masduqi Abdurrahman Al-Hafid.

JOMBANG | KrisnaNusantara.com – Dua pondok pesantren (Ponpes) di Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, dikunjungi Kapolres AKBP Eko Bagus Riyadi.

Dua Ponpes tersebut, yakni Ponpes Roudhotu Tahfidzil Qur’an dan Ponpes LDII Gadingmangu.

Dalam kesempatan ini, AKBP Eko Bagus Riyadi ditemui langsung oleh pengasuh atau pimpinan masing-masing Ponpes.

Kasi Humas Polres Jombang Iptu Putut Yuger Asmoro mengatakan, kunjungan Kapolres bertujuan untuk melakukan cooling system atau sistem pedinginan keamanan menjelang Pemilu 2024.

Hal tersebut, sebagai bagian dari menjaga kamtibmas jelang pesta demokrasi 6 tahunan, dengan mengedepankan upaya preemtif dan preventif.

Selain bersiaturrahmi ke tokoh agama, kunjungan tersebut merupakan salah satu langkah Polri mendekatkan diri ke masyarakat.

Hal ini, untuk memastikan semua pihak dapat berpartisipasi dalam proses demokrasi serta memberikan pemahaman pentingnya menjaga situasi keamanan selama pelaksanaan Pemilu.

“Salah satu tujuan kegiatan colling system, mendekatkan diri kepada masyarakat serta memastikan semua pihak dapat berpartisipasi dalam proses demokrasi serta pentingnya menjaga kamtibmas,” kata Iptu Putut Yuger, Sabtu (30/12/2023).

Dalam kunjungannya, Kapolres Eko Bagus Riyadi, juga berdiskusi dengan pengasuh Ponpes Roudhotu Tahfidzil Qur’an KH Masduqi Abdurrahman Al-Hafid dan Kombespol Purn H. Adi Barnadi.

Diskusi tersebut, membahas terkait upaya bersama dalam merawat persatuan dan kesatuan yang merupakan modal terpenting untuk pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas.

Terpisah, Kapolres Jombang berpesan, agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan. Pihaknya juga mengimbau agar tidak mudah terprovokasi adanya berita hoaks yang mampu memecah belah persatuan dan kesatuan.

“Saya mohon agar masyarakat mendukung kinerja Polri dalam memelihara kamtibmas menjelang pemilu 2024 dan menolak segala berita hoaks dan ujaran kebencian berbau SARA yang bisa memecah belah persaudaraan,” tuturnya.

Kapolres menambahkan, selain itu saat ini rangkaian pesta demokrasi sudah berjalan, tentunya di antara warga akan ada perbedaan pandangan dan pilihan politik.

“Jangan jadikan perbedaan tersebut sumber perpecahan diantara warga, baik sebelum, pada saat dan setelah pemilu tetap jaga kerukunan dan kesatuan antar warga, mari sukseskan Pemilu Tahun 2024,” pungkas AKBP Eko Bagus. *)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *