Jombang Krisna Nusantara.com : Sangat Memprihatinkan Sebuah warung makan soto yang ada di Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diduga dibakar orang misterius.
Akibat peristiwa kebakaran yang terjadi pukul 04.00 WIB itu, Sulis (34) pemilik warung soto mengalami kerugian hingga mencapai 90 juta rupiah.
“Ya saat kejadian saya masih di rumah, terus saya dikasi tau orang-orang melalui telpon, sekitar setengah 4 kejadiannya,” kata Sulis, Senin 14 April 2025.
Ia pun menjelaskan bahwa kebakaran tidak hanya melanda, warung miliknya, namun sebuah bangunan gazebo juga dilalap api. Ini membuat jumlah kerugian yang ia alami menjadi bertambah.

“Kerugian ya banyak, yang bangunan gazebo itu sekitar 90 juta, terus bangunan orang di sebelah itu sekitar 60 juta rupiah, ya total bisa dihitung sendiri,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa saat kejadian pihaknya sedang berada di rumah menanak nasi untuk dijual di warung soto miliknya yang sudah beroperasi sejak 2 tahun silam.
Saat ditanya apakah penyebab terjadinya kebakaran itu, ia mengaku tidak berani menduga-duga, karena ia sudah menyerahkan proses tersebut ke Polsek Diwek.
“Pas kejadian itu saya masih menanak nasi di rumah, lah kok yang di sini sudah terbakar. Yang jelas saya gak berani menduga-duga, karena masih proses penyelidikan mbak, sama Polisi,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Diwek, AKP Edy Widoyono membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut.
“Sekitar pukul 04.00 WIB, di desa Bandung, telah terjadi tindak pidana diduga dengan sengaja menimbulkan kebakaran sebuah warung nasi soto,” kata Edy.
Pihaknya pun menegaskan bahwa, berdasarkan laporan korban, korban dihubungi oleh salah satu saksi melalui telpon selular bahwa, warung korban telah terbakar.
“Selanjutnya korban mendatangi warung miliknya namun kondisi api sudah membesar dan menjalar ke seluruh warung, bahkan pemadam kebakaran sudah ada di lokasi kejadian,” ujarnya.
Upaya pemadaman api juga sudah dilakukan oleh petugas Damkar, namun sayangnya api sudah menghanguskan seluruh bangunan warung. “Warung korban kondisinya sudah hangus terbakar,” tuturnya.
Dari hasil pemeriksaan sejumlah saksi dan warga di sekitar lokasi, diketahui bahwa sebelum kejadian, terdapat seorang misterius yang diduga adalah pelaku.
“Warga mengaku melihat ada seseorang yang mendatangi warung korban, memakai baju hitam, dan helm teropong, kemudian sesaat setelah ada orang tersebut terjadilah kebakaran,” katanya.
Kuat diduga, pria misterius tersebut adalah pelaku pembakaran warung milik korban, karena selain keterangan warga di lokasi juga ditemukan bukti lainnya.
“Setelah api padam, di dekat gerobak warung soto milik korban, ditemukan sebuah botol minuman bekas yang pecah dan terdapat kain serta bekas minyak tanah (bom molotov) yang terbakar,” ujarnya.
Ketika ditanya soal kerugian yang dialami oleh korban, ia mengaku kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. “Kerugian ditaksir kurang lebih mencapai 90 juta rupiah,” tuturnya. (JF)