Jombang – KrisnaNusantara.com, Salah satu agenda kegiatan DPRD Jombang yang telah dijadwalkan oleh Badan Musyawarah (Bamus) ialah kunjungan kerja, dimana dalam kunjungan kerja tersebut memiliki pokok pembahasan tertentu. Kunjungan kerja ini diikuti oleh seluruh Komisi A hingga D DPRD Kabupaten Jombang dengan tujuan ke wilayah Provinsi DIY dan Jawa Tengah.
Secara rinci, terdapat beberapa pokok pembahasan antara wakil rakyat Jombang ini yakni membahas terkait dunia usaha, pupuk bersubsidi, pariwisata, dan pemenuhan hak asuh anak. Tujuan kunjungan kerja DPRD Jombang Komisi A ke wilayah Provinsi DIY tertuju pada Kabupaten Kulon Progo untuk mengkaji terkait kebijakan dunia usaha.
Bahwa dapat kita ketahui di daerah Kabupaten Kulon Progo memiliki potensi usaha yang bagus, seperti apa yang diungkapkan oleh Sekretaris Komisi A DPRD Jombang Kartiyono yang pada intinya memaparkan bahwa potensi usaha yang ada di Kabupaten Kulon Progo sangat luar biasa dan bisa berkembang dengan semaksimal mungkin yang pastinya didukung oleh lingkungan sekitar. Kemudian menambahkan bahwasanya iklim usaha di Kulon Progo bagus karena didukung oleh korelasi yang baik antara pengusaha besar dengan UMKM sekitar. Dengan adanya korelasi tersebut, DPMPTSP mengambil peran sebagai mediator yang menghubungkan antara pengusaha besar dengan UMKM sehingga terciptanya kepedulian dan kerjasama dalam mengembangkan potensi dunia usaha yang dimiliki Kulon Progo.
Selain Kulon Progo, Komisi B DPRD Jombang juga melakukan kunjungan kerja ke wilayah Sragen, Jawa Tengah. Dalam kunjungannya tersebut bertujuan untuk mengkaji pendistribusian pupuk subsidi. Karena banyak berita bahwa petani masih mengalami kekurangan jatah pupuk dari Pemerintah. Dengan adanya hal demikian, diharapkan Pemkab Jombang dapat mengadakan program misalnya dengan penganggaran pupuk cair maupun pupuk organik.
Komisi C DPRD Jombang mengunjungi Dinas PUPR Kabupaten Gunungkidul Provinsi DIY untuk mengetahui cara-cara untuk meningkatkan sektor wisata di daerah tersebut. Potensi wisata yang dimiliki Gunungkidul dikembangkan secara maksimal yang mendapatkan dukungan penuh dari seluruh pihak diantaranya yakni aktifnya Bupati yang melakukan lobi hingga tingkat dirjen maupun irjen agar mendapatkan bantuan khusus keuangan untuk mengembangkan sektor pariwisata disana, seperti yang dituturkan oleh Bapak Miftahul Huda selaku Wakil Ketua Komisi C DPRD Jombang.
Komisi D DPRD Jombang melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sleman, Provinsi Jawa Tengah yang membahas tentang kebijakan Pemerintah terkait pemenuhan hak anak. Semakin maraknya kasus pernikahan dini, hamil diluar nikah, dan sebagainya yang sangat merugikan masa depan generasi muda harus kita adakan assesment serta perhatian khusus atas kasus tersebut. Kabupaten Jombang tercatat mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak Kategori Nindya.
(Ben)
