MOJOKERTO, KrisnaNusantara.com – Perayaan Tahun Baru Imlek 2575 atau 2024 Masehi, di kelenteng Tri Dharma Hok Sian Kiong, Kota Mojokerto, berlangsung sederhana.
Meski dirayakan sederhana, ibadah dan ritual yang dilaksanakan umat Khonghucu di klenteng tersebut, tidak mengurangi nuansa khidmat dan khusyuk.
Keputusan meniadakan kemeriahan seperti atraksi barongsai atau pertunjukan lain, karena Tahun Baru Imlek, berdekatan dengan pelaksanaan Pemilu 2024.
Sekretariat Tempat Ibada Tri Dharma (TITD) Hok Sian Kiong, Kota Mojokerto, Liliana, membenarkan Imlek tahun ini, hanya dirayakan secara sederhana.
“Untuk tahun ini kita gelar hanya sederhana. Karena untuk pertunjukan kami tiadakan demi menjaga situasi dan kondisi jelang Pemilu 2024,” ujarnya, Sabtu (10/2/2024).
Liliana menyebut, hal ini dilakukan lantaran mengikuti arahan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto, di mana perayaan Imlek tahun 2575 ini tanpa mengundang banyak orang.
“Karena berbarengan dengan momentum Pemilu, kita ingin agar Imlek tahun ini lebih khidmat dan tetap menjaga kondusifitas,” terangnya.
Meskipun digelar sederhana, lanjut Liliana, ratusan umat terus berdatangan ke klenteng Hok Sian Kiong untuk melaksanakan sembahyang.
Menurutnya, hal tersebut sebagai bentuk syukur kepada Tugan agar selalu dikaruniai kebahagiaan dan keselamatan.
“Tadi malam sekitar pukul 23.30 WIB, ratusan umat sembahyang ke para dewa dengan memberikan persembahan seperti bunga, kue, hingga buah-buahan,” katanya.
Tak hanya itu, Liliana mengatakan, telah merias seluruh sudut kelenteng dengan berbagai ornamen-ornamen khas Imlek.
Tujuannya, agar diberikan kebaikan dan dijauhkan dari keburukan dalam menjalani hidup.
“Kita juga memasang ratusan lampion yang sudah terpasang dari dalam hingga halaman luar kelenteng, serta lilin-lilin di samping altar,” pungkasnya. (*)
